Minggu, 24 Maret 2013

Tugas BIOLOGI DASAR


NAMA : JENNIVER TRICINTA
NIM : 11010210032
KELAS : FISIKA 2
TUGAS : BIOLOGI DASAR

LEMBAR JAWABAN
1. Tentang Penilitian
  1. Apa penyebab rhematik pada penduduk Afrika Utara?
    Bagaimana cara untuk menurunkan kandungan asam urat dalam darah?
  2. Infusi sidogori dapat menyembuhkan rhematik.
  3. Eksperimen pada tikus dengan cara menginduksi tikus wistar agar terjadi hiperurisemia dengan cara memberikan Melinjo (gnetum gnemon )
  4. Data yang diperoleh yaitu: suku berber sering mengkomsumsi infusi sidogori ( sida rhombifolia) yang diketahui bahwa infusi itu dapat meningkatkan stamina.
  5. Kesimpulannya bahwa pemberian infusi sidogori dapat menurunkan kandungan asam urat dalam darah.
2.Beberapa teori.
  1. Menurut Teori Kreasi Khas bahwa kehidupan diciptakan oleh zat-zat supranatural atau secara gaib pada saat yang istimewa.
  2. Teori Mantap mengatakan bahwa kehidupan tidak berasal-usul ( keadaan mantap)
  3. Teori Kromozoan. Menurut teori ini kehidupan berasal dari spora atau kehidupan yang datang dari luar angkasa.
  4. Teori Generatio Spontanea. Menurut teori ini Makhluk hidup tercipta secara mendadak (spontan).
  5. Teori Abiogenesis. Menurut teori ini bahwa mahluk hidup berasal dari benda yang tidak hidup dan mahluk hidup terjadi dengan sendirinya (secara begitu saja) dari mahluk tak hidup .
  6. Menurut Teori Biogenesis bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnya.
3.Teori Abiogenesis ini menyatakan bahwa makhluk hidup yang pertama kali menghuni bumi ini berasal dari benda mati, sedangkan penganut paham abiogenesis makhluk hidup tersebut terjadi begitu saja atau secara spontan. Oleh sebab itu, paham atau teori abiogenesis ini disebut juga paham generation spontaneae. Jadi, kalau pengertian abiogenesis dan generation spontanea kita gabungkan, maka pendapat paham tersebut adalah makhluk hidup yang pertama kali di bumi tersebut dari benda mati / tak hidup yang terkjadinya secara spontan, misalnya :
a. ikan dan katak berasal dari Lumpur.
b. Cacing berasal dari tanah, dan
c. Belatung berasal dari daging yang membusuk.
Pencetus teori ini adalah Aristoteles, Antonie Van Leuwenhook dan John Nedham.

4. Teori Biogenesis Makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnya.Teori ini bertentangan dengan teori abiogenesis, karena menganggap bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup yang sudah ada sebelumnya. Tiga tokoh terkenal pendukung teori ini adalah Francesco Redi, Lazzaro Spallanzani, dan Louis Pasteur.
  • Francesco Redi : menempatkan dagi pada toples terbuka dan toples tertutup. Setelah beberapa hari, muncul belatung pada toples yang terbuka sedangkan pada toples yang tertutup tidak muncul apa-apa.
  • Lazaro Spallazani: mendidihkan kaldu dalam labu kemudian ditutup rapat-rapat. Setelah beebrapa hari, kaldu tetap bening dan tidak terdapat apa-apa.
  • Louis Pasteur: mendidihkan kaldu pada labu kemudian labu ditutup dan diberi pipa seperti huruf S sehingga mulut labu tetap terbuka. Setelah beberapa hari ternyata kaldu tetap bening dan tidak terdapat apa-apa
5. Evolusi organik berhasil menetapkan teori biogenesis dan pembuktian dari evolusi ini antara lain sebagai berikut:
Evolusi adalah perubahan genotip pada satu populasi yang berlangsung secara perlahan-lahan dan memakan waktu yang sangat lama. Teori dikemukakan oleh Alexander L. Oparin. Menurut teori evolusi biologi, asal usul kehidupan berasal dari reaksi antara gas-gas metana (CH4), hidrogen (H2), uap air (H2O), dan amonia (NH3) yang mudah menguap ke atmosfer yang berada di cekungan air laut dengan energi radiasi benda-benda angkasa yang menghasilkan senyawa organik serupa alkohol dan asam amino. Hasil reaksi berupa asam amino berada pada cekungan laut membentuk sup purba (primordial sup). Dan juga ada teori perkembangan sel yang dikembangkan olek teori evalusi biologi.

6. Teori evalusi menurut:
  1. Ovarin menyatakan bahwa pada suatu ketika atmosfer bumi kaya akan senyawa uap air, CO2, CH4, NH3, dan Hidrogen. Karena adanya energi radiasi benda-benda angkasa yang amat kaut, seperti sinar Ultraviolet, memungkinkan senyawa-senyawa sederhana tersebut membentuk senyawa organik atau senyawa hidrokarbon yang lebih kompleks. senyawa kompleks tersebut sangat berlimpah dilautan maupun di permukaan daratan. Adanya energi yang berlimpah, misalnya sinar Ultraviolet, dalam jangka waktu yang amat panjang memungkinkan lautan menjadi timbunan senyawa organik yang merupakan sop purba atau Sop Primordial. didalam sop purba tergkandung zat – zat anorganik, RNA dan DNA.
  2. Harold Uray menyatakan bahwa pada suatu saat atmosfer bumi kaya akan molekul zat seperti Metana (CH4), Uap air (H2O), Amonia(NH2), dan karbon dioksida (CO2) yang semuanya berbentuk uap. Karena adanya pengaruh energi radiasi sinar kiosmis serta aliran listrik halilintar terjadilah reaksi diantara zat-zat tersebut menghasilkan zat-zat hidup.
  3. Stenley Miller telah membuktikan bahwa interaksi antar metana, amonia, air, dan hidrogen, ternyata membentuk asam amino yang merupakan substansi dasar sel hidup.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar